Notification

×

Iklan

Iklan

Tag Terpopuler

Begini Pesan Pangdivif 2 Kostrad Bagi Pelatih Silat Militer

Jumat, 24 Oktober 2025 | Oktober 24, 2025 WIB | 0 Views Last Updated 2025-10-24T14:28:08Z


Kab Malang -  Divisi Infanteri 2 Kostrad kembali menegaskan komitmennya dalam pembinaan personel melalui penutupan latihan kader Pelatih Pencak Silat Militer (PSM) yang digelar di Markas Divif 2 Kostrad, Jumat (24/10). 


Kegiatan ini dipimpin langsung oleh Panglima Divif 2 Kostrad, Mayjen TNI Susilo, dan dihadiri oleh para Asisten Kasdivif serta para Komandan Satuan Jajaran (Dansatjar) Divif 2 Kostrad.

Latihan ini merupakan bagian dari program strategis TNI AD dalam membentuk pelatih bela diri militer yang tidak hanya menguasai teknik, tetapi juga menjunjung tinggi nilai-nilai luhur pencak silat. 

Seperti kedisiplinan, kesetiaan, keberanian, dan semangat kebangsaan. Para kader pelatih yang telah menyelesaikan pelatihan diharapkan menjadi ujung tombak pembinaan bela diri di satuan masing-masing satuan dan dapat ditularkan kepada seluruh prajurit. 

Dalam amanatnya, Mayjen TNI Susilo menyampaikan bahwa pencak silat bukan sekadar seni bela diri, melainkan instrumen pembentukan karakter prajurit dan sarana pengabdian kepada bangsa dan negara.

“Ingat, Bela diri bukan untuk mencari lawan, bela diri bukan untuk mencari musuh, tapi bela diri untuk bela bangsa,” tegas Panglima. 

Kegiatan ditutup dengan penyematan sabuk kepada pelatih serta penyerahan sertifikat, yang sekaligus menandakan kesiapan mereka untuk mengemban tugas sebagai pelatih pencak silat militer yang profesional dan berintegritas.

Gelaran ini pun menjadi bukti nyata bahwa Divif 2 Kostrad tidak hanya membina kekuatan tempur, tetapi juga membangun karakter dan jati diri prajurit melalui pendekatan budaya. 

"Pencak Silat Militer diharapkan menjadi sarana sinergi antara TNI dan masyarakat dalam mencetak atlet berprestasi yang mampu mengharumkan nama Indonesia di tingkat nasional maupun internasional," terang Maujen TNI Susilo

Divif 2 Kostrad terus melangkah maju sebagai garda pelestari pencak silat Indonesia. Melalui pelatih-pelatih yang baru dikukuhkan, TNI AD memperkuat posisinya sebagai penjaga budaya, pembina karakter, dan penggerak prestasi bangsa.(saf) 
×
Berita Terbaru Update