 |
| Kepala Dusun Krajan 1A, Ibu Yusi Rahmawati |
TERKINI.ASIA — Sinergitas antara Pemerintah Kabupaten Malang, TNI, dan pemerintah desa terus menunjukkan hasil nyata dalam pembangunan infrastruktur pedesaan. Melalui program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-126, pembangunan jalan rabat beton sepanjang 150 meter di Dusun Krajan 1A, Desa Lebakharjo, Kecamatan Ampelgading sedang berlangsung.
Kegiatan ini merupakan hasil kolaborasi antara Dinas Cipta Karya Kabupaten Malang dan Satgas TMMD 126 Kodim 0818 Malang–Batu. Jalan tersebut menjadi akses utama bagi sekitar 400 kepala keluarga atau 2.000 jiwa, yang selama ini menghadapi kesulitan beraktivitas terutama di musim hujan karena kondisi jalan yang rusak dan berlumpur.
Kepala Dusun Krajan 1A, Ibu Yusi Rahmawati, mengungkapkan bahwa pembangunan rabat beton ini sangat dinantikan warga karena memberikan dampak langsung terhadap peningkatan aktivitas ekonomi masyarakat.
“Jalan ini menjadi urat nadi bagi warga kami. Selama ini, ketika hujan turun, akses menjadi sulit dan hasil pertanian sering terhambat. Dengan adanya pembangunan rabat beton ini, kami berharap distribusi hasil tani, kegiatan perdagangan, dan aktivitas ekonomi warga bisa berjalan lebih lancar,” ujar Yusi Rahmawati saat ditemui awak media di lokasi pembangunan, Senin 20 Oktober 2025.
Ibu Yusi menambahkan, pembangunan ini merupakan bukti nyata pentingnya sinergi antara pemerintah daerah, TNI, dan pemerintah desa dalam mempercepat pemerataan pembangunan di wilayah pedesaan.
“Kami merasa bersyukur atas perhatian dan dukungan dari Dinas Cipta Karya serta TNI melalui program TMMD. Kerja sama seperti ini sangat membantu kami di tingkat desa, karena manfaatnya langsung dirasakan masyarakat,” jelasnya.
Selain memudahkan mobilitas warga, Ibu Yusi menilai bahwa jalan rabat beton ini juga akan membuka peluang ekonomi baru bagi masyarakat, seperti berkembangnya usaha kecil, meningkatnya akses ke pasar, serta memperlancar pergerakan barang dan jasa.
“Infrastruktur yang baik menjadi pondasi utama bagi pertumbuhan ekonomi rakyat. Dengan jalan yang layak, masyarakat bisa lebih produktif dan kesejahteraan warga pun meningkat,” pungkasnya.
Pembangunan jalan rabat beton di Dusun Krajan 1A ini diharapkan menjadi contoh bagaimana semangat gotong royong dan kolaborasi lintas sektor mampu menghadirkan perubahan nyata bagi masyarakat desa — tidak hanya dalam hal pembangunan fisik, tetapi juga peningkatan kualitas hidup dan ekonomi warga.
