![]() |
Tim Wasev TMMD ke 126 Kolonel Inf M. Herry Subagyo meninjau lokasi di Desa Lebakharjo, Kabupaten Malang. |
TERKINI.ASIA — Kegiatan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-126 Kodim 0818/Malang–Batu di Desa Lebakharjo, Kecamatan Ampelgading, Kabupaten Malang, mendapat perhatian khusus dari Tim Pengawasan dan Evaluasi (Wasev) TMMD, Rabu (22/10/2025).
Kunjungan tersebut dipimpin oleh Paban V Bakti TNI Staf Teritorial Angkatan Darat (Sterad) Kolonel Inf M. Herry Subagyo. Ia meninjau langsung progres pekerjaan fisik maupun nonfisik yang dilaksanakan dalam program TMMD di wilayah tersebut.
Dalam kesempatan itu, Kolonel Herry menegaskan bahwa TMMD ke-126 bukan semata proyek pembangunan infrastruktur, tetapi juga sarana mempererat kemanunggalan antara TNI dan rakyat.
“TNI bukan hanya pekerja, tapi juga motivator dan dinamisator. Kami tidak bekerja sendiri, tapi bersama masyarakat membangun desa,” ujar Kolonel Herry di sela kunjungan.
Ia menambahkan, kehadiran prajurit TNI di tengah masyarakat diharapkan dapat memberi semangat dan inspirasi agar warga mampu mandiri dalam membangun desanya. Menurut dia, sinergi yang terbangun melalui program TMMD menjadi bentuk nyata kedekatan TNI dengan rakyat.
Lebih jauh, Kolonel Herry menyinggung makna filosofis dari nama Desa Lebakharjo. Menurutnya, kata Lebakharjo yang berarti “genangan air penuh keberuntungan” diharapkan menjadi simbol kesejahteraan dan kemajuan bagi warganya.
“Semoga kegiatan TMMD ini membawa keberuntungan dan percepatan pembangunan untuk kesejahteraan masyarakat Lebakharjo,” ujarnya.
Dalam arahannya kepada Satgas TMMD dan pemerintah desa, Kolonel Herry juga menekankan pentingnya tertib administrasi agar hasil pembangunan dapat dipertanggungjawabkan serta berkelanjutan.
Kunjungan Tim Wasev tersebut turut dihadiri Dansatgas TMMD ke-126 Kabupaten Malang Letkol Czi Bayu Nugroho dan Kepala Desa Lebakharjo, Sumarno. Keduanya menyampaikan apresiasi atas dukungan TNI dalam mempercepat pembangunan desa.
Dengan semangat gotong royong, program TMMD ke-126 di Desa Lebakharjo menjadi momentum untuk memperkuat hubungan antara TNI dan masyarakat dalam mewujudkan desa yang lebih maju dan mandiri.