TERKINI.ASIA - Sebagai bentuk dukungan program non fisik TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) 126 Lebakharjo, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Malang siap mendukung penjualan bentuk digital 'online' hasil produksi Kelompok Wanita Tani (KWT) Lebakharjo, Ampelgading, Kabupaten Malang, Jawa Timur, Jumat (17/10/2025).
Yani selaku Ketua KWT Kartini pada sesi tanya jawab mengajukan permintaan sebuah alat batik cap ke seluruh KWT di Lebakharjo, agar nantinya cap batik dapat terproduksi dan siap dijual ke luar Lebakharjo.
“Semoga juga nanti kami diberikan bantuan peralatan batik cap kepada seluruh KWT di Lebkaharjo. Kami jadi punya ide untuk membuat usaha kecil bersama,” kata Yani selaku Ketua KWT Kartini.
Zulham Mubarok selaku IV Anggota DPRD Kabupaten Malang saat mengunjungi kegiatan pelatihan batik cap program non fisik TMMD 126 di Balai Desa Lebakharjo, Ampelgading.
Ia mengaku akan memberikan dukungan kepada TNI atas terlaksananya TMMD 126 di Lebakharjo, salah satunya akan berupaya bantu mencari solusi penjualan secara 'online' hasil produksi KWT Lebakharjo.
"Semoga kedepan desa ini dapat maju dan terus berkembang melalui hasil kerajinan tangan ibu-ibu KWT," kata Zulham.
Pihaknya berharap Lebakharjo dapat mengembangkan titik potensi wisata, nantinya dapat melebarkan ekonomi masyarakat, salah satunya hasil batik cap dari KWT Lebakharjo.
"Ini sudah akhir tahun. Saya akan berupaya masukkan program terkait batik cap dan lainnya yang ada di Lebakharjo," ujarnya.
Dengan semangat kebersamaan dalam TMMD 126, Desa Lebakharjo terus bergerak maju menjadi desa yang berdaya dan mandiri. (Redaksi)
Anggota DPRD Kabupaten Malang, Zulham Mubarok (kiri) saat melihat batik hasil karya KWT Lebakharjo, Jumat (17/10/2025).