TERKINI.ASIA - Program TMMD ke‑126 tak hanya menyentuh pembangunan fisik, tetapi juga mendorong peningkatan kualitas layanan publik melalui penerapan desa digital. Hal itu diwujudkan lewat bimbingan teknis (bimtek) bagi operator desa di wilayah Kecamatan Ampelgading, Kabupaten Malang, yang digelar di Balai Desa Lebakharjo, Senin (3/11/2025).
Kegiatan tersebut merupakan bagian dari program nonfisik TMMD ke-126. Melalui bimtek ini, para operator di 13 desa yang berada di Kecamatan Ampelgading dibekali kemampuan mengelola sistem pelayanan publik berbasis digital.
Kabid Persandian dan Aplikasi Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Malang, Gatot Suwardiyono, selaku narasumber, menjelaskan bahwa desa digital menjadi langkah nyata menuju pelayanan publik yang cepat, akurat, dan efisien.
“Melalui sistem digital, masyarakat kini bisa terlayani tanpa harus mengurus secara manual seperti sebelumnya. Prosesnya lebih mudah, transparan, dan tentu saja mengurangi biaya yang kurang efisien,” ujar Gatot.
Ia menambahkan, integrasi dan kelengkapan data kependudukan menjadi fondasi utama untuk mewujudkan layanan publik yang berkualitas. Data yang tersinkronisasi membantu pemerintah desa mengambil keputusan lebih tepat, mulai dari penyaluran bantuan sosial hingga perencanaan pembangunan.
Penerapan desa digital dalam program TMMD ini diharapkan menjadi wujud sinergi antara TNI, pemerintah daerah, dan masyarakat dalam memperkuat kapasitas pemerintahan desa yang modern dan berorientasi pada layanan publik berkualitas.
